Pagu Indikatif Tahun Depan Sudah Rp 1 Triliun, KPK Minta Tambahan Anggaran Lagi Rp 249 Miliar

JAKARTA – Ketua KPK Firli Bahuri meminta tambahan anggaran sebesar Rp 249 miliar untuk tahun 2024. Sementara pagu indikatif untuk KPK tahun anggaran 2024 sebesar Rp 1.095.749.163.000.

Dalam rapat kerja bersama Komisi III DPR, Rabu (7/6/2023), Firli menyebut bahwa anggaran tersebut diperlukan untuk meningkatkan sejumlah program prioritas KPK, khususnya pendidikan antikorupsi.

“Kami sungguh berharap untuk bisa mensukseskan seluruh program prioritas maupun unggulan dalam rangka mewujudkan program prioritas nasional. Kami masih butuhkan anggaran sebesar Rp 249.668.818.000,” ujar Firli dalam rapat.

Firli menerangkan di 2024, KPK akan mengambil 4 dari 7 program prioritas nasional. Yakni memperkuat ketahanan ekonomi untuk pertumbuhan berkualitas dan berkeadilan, meningkatkan sumber daya manusia berkualitas dan berdaya saing, revolusi mental dan pembangunan kebudayaan, serta memperkuat stabilitas polhukam dan transformasi.

Adapun sejumlah program unggulan KPK di 2024 yakni politik cerdas berintegritas, Pilkada bersih dan berintegritas, PAKU integritas, melanjutkan program desa antikorupsi, Program kabupaten dan kota antikorupsi, penyuluhan antikorupsi paksi dan ahli pembangun integritas, Anticorruption Film Festival dan Program Anti Korupsi Summit.

“Program politik cerdas dan berintegritas. 2024 yang akan datang, kita ingin ajak seluruh anggota legislatif, calon kepala daerah dari 546 daerah baik provinsi, kota, kabupaten, akan ikuti pendidikan antikorupsi. Karena kami ingin tak ada lagi anggota legislasi, kepala daerah terlibat korupsi,” papar dia.

“Ini terilhami saat kami bertemu dengan NCS CCDI, KPK-nya Republik Tiongkok. 10 tahun mereka bebaskan negaranya dari praktik korupsi. Apa yang dikerjakan? Tertibkan parpol. Menertibkan penyelenggara negara. Menertibkan BUMN. Untuk itu kami terpanggil laksanakan program ini dalam upaya pemberantasan korupsi,” tuturnya. (KKG/kum)

Previous post KPK Sita Tiga Mobil Mewah Andhi Pramono yang Disembunyikan di Batam
Next post Ketua DPRD Batam Audensi dengan Pengurus KORMI