Jalan Desa Ceruk dan Selemam Kurang Diperhatikan Pemerintah Daerah
NATUNA – Jalan penghubung dari Desa Tanjung menuju Desa Ceruk dan Desa Selemam, Kecamatan Bunguran Timur Laut, Kabupaten Natuna, rusak parah dan membahayakan para pengguna jalan.
Berdasarkan pantauan media ini di lapangan, pada Jumat, 1 Maret 2024, saat melintas di jalan tersebut, telihat banyaknya sejumlah jalan yang berlubang bahkan tampa lampu penerangan yang berbahaya bagi pengendara yang melintas terutama di malam hari.
Diketahui bahwa jalan tersebut merupakan jalan kabupaten, jalan penghubung antar Desa Tanjung dan Desa Ceruk hingga Selemam Kecamatan Bunguran Timur Laut.
Akibat jalan rusak yang tidak kunjung diperbaiki tersebut, warga dari dua desa itu banyak yang mengeluh dengan kondisi jalan yang sudah rusak parah, apalagi ketika suasana di musim penghujan.
“Iya bang, jalan ini dah lama rusak tapi tak pernah diperhatikan, ini cukup membahayakan apa lagi malam dengan kondisi hujan tampa lampu penerangan,” papar salah seorang warga yang tak ingin disebutkan namanya di lokasi.
Sementara, diwaktu yang sama kepala Desa Ceruk Romawi, menuturkan bahwa jalan ini memang sudah lama rusak. Ia juga mengakui bahwa ini adalah jalan yang terburuk di kecamatan Bunguran Timur Laut yang kurang diperhatikan.
Selain itu ia juga menambahkan, bahwa setiap tahun selalu ada tim yang mengukur jalan ini untuk dihotmix.
“Untuk jalan kita ini yang rusak dari Tanjung dekat depan SDN Tanjung sampai Ceruk hingga Selemam sebelumnya sudah ada tim konsultan pengukuran yang mengukur jalan ini di tahun 2023, dengan anggaran tahun 2024 menggunakan anggaran provinsi,” cetusnya.
Sambung Romawi, ia juga sudah mengusulkan pada musrenbang kecamatan untuk dilanjutkan ke musrenbang kabupaten namun sayangnya dari tahun ke tahun sudah pihaknya usulkan namun tak kunjung terealisasi.
Ia juga memaklumi mungkin menurutnya karena keterbatasan anggaran, namun ia berharap setidaknya dikerjakan sedikit-sedikit jika tidak bisa full seratus persen.
“Saya berharap kepada pemerintah daerah untuk perhatikan desanya karena jalan ini sudah cukup lama dikeluhkan olah masyarakatnya karena tidak sedikit warganya terjatuh saat menghindari lubang di jalanan ini,” harap Romawi. (GGM/Put)